PalmerahPress.com – Pemerintah Ukraina hari ini melancarkan operasi antiteroris di Kota Slavyansk, sehingga menimbulkan baku tembak antara tentara dan kelompok pria bersenjata pro Rusia.
Kemarin para pendukung Rusia itu menyerbu dan menguasai markas polisi dan sejumlah gedung lain di kota itu.
“Operasi antiteroris dimulai di Slavyansk,” kata Menteri Dalam Negeri Arsen Avakov di laman media sosial Facebooknya.
Baku tembak hari ini awalnya dipicu dari sebuah pos pemeriksaan yang didirikan oleh para demonstran pro Rusia pada Sabtu malam di pinggiran kota itu, seperti dilansir surat kabar Russia Today, Ahad (13/4).
Di tengah bentrokan hari ini sejumlah helikopter pemerintah mengelilingi kawasan kota.
Penduduk lokal menyatakan beberapa helikopter itu mendarat di sebuah pangkalan udara sekitar lima kilometer dari pusat kota. Tentara berseragam hitam bergerak menuju Slavyansk.
Kemarin Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon menyerukan semua pihak di tengah krisis Ukraina menahan diri dan lebih mengedepankan dialog untuk menyelesaikan masalah.
Sumber: Merdeka.com
