PalmerahPress.com – Dua gerbong eksekutif Kereta Api Malabar jatuh ke jurang di dekat Ciawi, Tasikmalaya, Jumat 4 April 2014 pukul 18.06 WIB. Gerbong tersebut jatuh lantaran tanah yang dilintasi kereta tersebut longsor sepanjang 20-25 meter.
Vice President Public Relation PT KAI, Sugeng Priyono, membenarkan adanya peristiwa itu. Saat ini petugas masih melakukan evakuasi korban di lokasi kejadian.
“Iya memang benar ada gerbong yang jatuh ke jurang tepatnya di KM 244. Untuk korban jiwa sampai saat ini kami masih mendata. Yang pasti ada satu korban yang sudah dievakuasi sementara ada tiga orang lainnya masih di dalam kereta. Kami masih terus lakukaan upaya evakuasi,” ujar Sugeng saat dihubungi VIVAnews.
Sugeng menjelaskan, informasi yang diterimaa pihaknya indikasi tanah yang dilintasi kereta tersebut longsor karena hujan deras yang terjadi sejak sore tadi. “Itu indikasi awalnya, untuk penyebabnya pastinya belum jelas,” kata Sugeng.
Sementara itu untuk gerbong bisnis dan ekonomi kereta tersebut nantinya akan ditarik kembali ke Bandung. “Kami masih mendata baik korban maupun kejadian persisnya. Tim KAI sudah berada di lokasi untuk evakuasi,” jelas dia.
Sumber: VIVA.co.id – Foto: Tribunnews.com
